Bundar, kecil, bercita rasa manis dengan aneka isian yang legit. Bagian kulit luar seperti kulit tipis yang renyah, tetapi kulit bagian dalam bertekstur lembut. Ya, tidak lain lagi, itulah pia yang semakin berkembang dengan hadirnya berbagai cita rasa modern yang nikmat disantap. Tidak heran jika banyak orang yang ingin tahu cara membuat sendiri pia yang legit memikat hati.
Mendengar kata pia atau bakpia, banyak yang mengasosiasikannya pada Yogyakarta yang memang sudah puluhan tahun mencuri hati pencinta kuliner. Bertahun kemudian, hadir pula pia di Bali yang memberikan tekstur dan rasa yang berbeda.
Akan tetapi, jauh sebelum itu; pia adalah kue khas dari Tiongkok yang disebut sebagai kue mooncake-like yang diberikan isian kacang-kacangan. Terminologi lainnya bakpia, bermakna sebagai kue yang diisi dengan daging.
Pia memang menjadi kue hasil dari asimilasi budaya sejak pendatang dari Tiongkok berdatangan ke nusantara. Pia atau bakpia tidak lagi diisi daging, tetapi juga kacang hijau, kacang hitam, lalu berkembang menjadi lebih modem dengan isian cokelat, keju, butterscotch, dan lain-lain.
Pia yang ada di nusantara pun berbeda-beda tampilannya. Di Yogyakarta, pia hadir dengan tekstur lebih lembut dan lunak karena tidak dipanggang sampai kering. Berbeda dengan Bali, pianya lebih kering bahkan sampai ke bagian dalamnya karena dipanggang cukup lama. Kota Bandung pun tidak ketinggalan menghadirkan aneka pia yang nikmat disantap.
Kenikmatan menyantap pia semakin terasa ketika merasakan isiannya yang legit, seperti cokelat, keju, taro, green tea, susu, dan madu. Kulit luar yang kering, bagian dalam yang agak lembut, tambah isian yang lumer di mulut, nyam nyam.
Tips Membuat Sendiri Pia Legit Memikat Hati
Ingin membuat pia sendiri di rumah? Berikut ini ada beberapa tips dapur yang dibagikan oleh para produsen pia, semoga bisa bermanfaat.
Kesesuaian rasa manis
Sebagai kudapan yang cukup "berbobot" untuk menjadi camilan sore, pia sebaiknya memiliki kesesuaian rasa, terutama rasa manisnya. Sebaiknya manisnya tidak giung sehingga bisa dinikmati dengan tidak terasa kering di tenggorokan dan bisa terus dinikmati.
Pemanggangan sempurna
Bila ingin menghasilkan pia yang tahan lama, harus menjalani pemanggangan yang sempurna. Pemanggangan itu harus membuat pia kering sampai ke bagian dalam sehingga tahan lama sekitar satu bulan tanpa menggunakan bahan pengawet apa pun.
Pindah posisi
Dalam pemanggangan, loyang yang berisi pia harus dipindahkan posisinya. Biasanya memanggang selama 30 menit. Selama 20 menit pertama, loyang berada di bawah dekat sumber panas, lalu melanjutkan 10 menit berikutnya dengan dipindah posisi ke atas. Dengan begitu, pia akan kering tetapi tidak keras.